Kisah Kesabaran Luar Biasa Rasulullah Disaat Darah Beliau Menetes

Dalam satu kisah,telah diceritakan bahwa Rasulullah SAW pernah terluka.Sampai Gigi geraham beliau patah, bibir bawahnya sobek, dahi dan keningnya yang mulia itu juga bercucuran darah.

Namun Rasulullah SAW malah tak henti-hentinya menadahi atau menahan tetesan darah itu dan mengusapkan ke dadanya agar jangan sampai menetes ke tanah meski dalam keadaan genting sekalipun.

Setelah perang usai seorang Sahabat memberanikan diri bertanya perihal perilaku beliau tersebut :

⠀

Dengan lemah lembut Rasulullah pun menjawab :

"sungguh Aku mendengar apa yang tidak kalian dengar Malaikat penjaga gunung berkata 'demi Allah jika ada setetes darahku menyentuh bumi, maka Allah akan menurunkan adzab dari langit kepada mereka yang memerangiku'.

Mendengar jawaban itu para Sahabat kembali bertanya, "Mengapa engkau tidak mendoakan para musuh Allah itu supaya celaka wahai rasulullah?" ⠀

⠀

lalu Rasulullah SAW pun kembali menjawab:

Sungguh aku tidak diutus untuk melaknat, tetapi berdakwah dan menyebarkan agama atau rahmat Allah SWT kepada alam semesta. ⠀

Nabi pun berdoa

“Ya Raab berilah hidayah kepada mereka, karena sesungguhnya mereka tidak mengetahui,jika bukan mereka yang menyembahmu,semoga keturunannya nanti yang akan menjadi pecintamu yang menegakkan agamamu."

Begitulah akhlak yang ditunjukkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Meski dalam keadaan terluka karena musuh, tetapi Rasulullah tetap menunjukkan kasih sayang kepada manusia.

Dalam beragama pun demikian, tidak lantas harus membenci dan mencaci golongan lain yang berbeda dengan kita,kita tetap harus menjalin kebaikan kepda sesama mahkluk, Tidak lantas harus mencerca umat agama lain yang berbeda dengan kita.

Mudah-mudahan Berkat Rasulullah, Para Ulama, Para Habaib, Orang-orang Sholeh, Menambah Kecintaan Kita Terhadap Baginda Rasulullah SAW dan Mendapat Syafaat Beliau DiAkhir zaman nanti. Aamiin

Mari memperbanyak bersholawat kepada beliau semoga kita termaksud orang yang dekat dengan beliau nanti di hari kiamat.

Shollolahu 'ala muhammad.